Kamis, 22 Oktober 2015

snack Raospisan oleh PUTRI ASRRIE VITALOKA 170103140016

MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

PT.RAOSPISAN



oleh :
PUTRI ASRRIE VITALOKA
170103140016
ADMINISTRASI KEUANGAN A

UNIVERSITAS PADJAJARAN

2015

PT. RAOSPISAN


Sebuah perusahaan yang merintis secara bertahap dimulai dari reseller dengan modal 10 juta dan hanya memiliki 1 karyawan saja kini menjadi sebuah perusahaan yang lumayan besar. Pada awalnya dengan modal 10 juta dengan membeli bahan jadi lalu dijual lagi sudah lumayan mendapatkan keuntungan yang lumayan besar.  Dengan perjalanan yang tidak mudah kini perusahaan yang berjalan dibidang makanan dalam bentuk snack ini menjadi perusahaan yang penjualannya banyak dan memproduksi sendiri. Dari mulai proses pembuatan singkong mentah , kentang mentah diolah sendiri dengan digoreng diberi bumbu. Dan kini Raospisan juga membuat bumbu bubuk rasa sendiri dimulai dengan mengumpulkan bahan untuk bumbu dan diolah menjadi bumbu rasa yang siap dicampur dengan snack-snack yang mudah ditiriskan .

v  Bidang Usaha Raospisan
Raospisan adalah usaha dibidang makanan dalam bentuk snack atau makanan ringan seperti kerupuk dan keripik singkong , kentang , emping , stik kentang dan makroni. Dengan berbagai pilihan rasa seperti sapi panggang , sapi lada hitam, pizza, ayam bawang, keju, barbeque , balado, jagung manis, dan pedas.  Dengan snack yang ringan , renyah , enak , dan dapat dikonsumsi dalam situasi apapun dan kegiatan apapun. Dalam cuaca apapun snack raospisan ini dapat dikonsumsi karena banyak pilihan rasa dan banyak pilihan snacknya.

v  Alasan
Alasan memilih usaha snack raospisan karena usaha raospisan ini usaha dibidang makanan yang menguntungkan dengan keuntungan yang besar.  Pada dasarnya manusia membutuhkan makanan salah satunya membutuhkan makanan ringan sebagai pelengkap dalam kebutuhan makan setiap orang. Maka usaha dibidang makanan selalu menjadi usaha yang banyak diminati setiap produsen karena pembuatan yang mudah dan sistem penjualan yang cepat terjual.  

v  Modal
Untuk pertama kali membuka usaha raospisan dalam bentuk reseller membutuhkan 10 juta untuk membeli bahan jadi kerupuk dan keripik serta membeli bumbu rasa. Namun setelah usaha ini dilakoni secara bertahap menjadi perusahaan yang memproduksi sendiri bahan mentah menjadi bahan jadi mulai dari singkong dan kentang mentah diolah menjadi keripik dan kerupuk, dengan modal pertama 80 juta untuk biaya logistik, biaya produksi bahan , dan pemasaran. Semua modal itu untuk biaya logistik sarana dan prasarana seperti tempat, barang-barag untuk menggoreng serta bahan mentah , untuk biaya produksi seperti untuk membeli minyak dan bahan masak lain dan untuk pemasaran modal ini digunakan untuk biaya iklan , percetakan merk, dan brosur.


v  Pegawai
Dari saat menjadi reseller awalnya hanya memiliki pegawai seorang saja dengan hannya ditugaskan sebagai bagian pemasaran yaitu membeli bahan jadi dan bumbu jadi dan setelah saya campurkan rasa dan sudah siap disajikan barulah pegawai itu memasarkan atau mengantarkan pesanan. Kini PT.Raospisan memiliki banyak pegawai dalam bidang tertentu dan jumlah pegawai sesuai divisi nya yaitu manager , divisi logistik , divisi produksi, dan divisi pemasaran.

Struktur organisasi 



a. Direktur berfungsi mengatur dan memberikan arahan dan Memimpin seluruh aktivitas kegiatan perusahaan, khususnya kegiatan yang sesuai dengan ketetapan anggaran dasar perusahaan atau ketentuan kebijaksanaan lain yang telah ditetapkan dan memiliki wewenang penuh dan tanggung jawab tertinggi dalam pengambilan keputusan, berupa kebijakan dalam pengembangan usaha.

b. Manager berperan sebagai pengarah kegiatan, pembuat laporan kepada direktur mengatur segala kegiatan manajemen perusahaan. Dari mulai membuat laporan keluar masuk anggaran dana , mengatur kerja karyawan bawahan , dan membuat strategi perusahaan.

c. Divisi logistik berperan sebagai orang yang mengatur selaga macam sarana dan prasarana perusahaan dari mulai tempat , mesin , peralatan memasak dan bahan olahan.

d. Divisi Produksi berperan sebagai orang yang mengolah olahan dari bahan mentah menjadi bahan jadi di mulai dari penggorengan , pembumbuan , dan pengemasan bahan jadi makanan.

e. Divisi Pemasaran berperan sebagai orang yang memasarkan produk ke pasar , membuat strategi pasar agar banyak dikenal , dan mengatur penjualan online atau offline.

v  Hak-hak kepegawaian
Setiap pegawai dimulai dari jabatan paling atas hingga bawahan mendapatkan hak-hak seperti :
1.    Hak mendapatkan gaji pokok
Timbal balik dalam bekerja dengan mendapatkan upah perbulan dengan gaji yang sesuai dengan UMR agar pegawai mau bekerja dengan sebaik-baiknya.
2.    Hak mendapatkan uang ganti lemburan
Dalam bekerja bila belum selesai pekerjaan melewati batas jam kerja , akan masuk ke dalam kerja lembur dan timbal baliknya mendapatkan upah tambahan sesuai dengan waktu yang dipakai untuk berlembur. Dan pegawai akan mau menyelesaikan tugasnya hingga beres dan  merasa waktu yang digunakan untuk lemburan tidak sia-sia karena mendapatkan upah
3.    Hak mendapatkan libur 1 hari dalam 1 minggu
Memberikan jatah libur sehari untuk pegawai beristirahat karena sudah bekerja dalam seminggu guna memullihkan kondisi pegawai agar mendapatkan kenyamanan dalam bekerja.
4.    Hak mendapatkan cuti tahunan  ( bila sudah bekerja 1 tahun)
Cuti ini berlaku untuk pegawai yang sudah loyalitas bekerja dengan baik selama setahun guna pegawai dapat beristirahat panjang maupun berlibur dengan keluarganya. Cuti ini dalam setahun mendapatkan libur selama 4 hari.
1.    Hak mendapatkan cuti hamil
Cuti bagi pegawai wanita yang akan melahirkan guna dapat melahirkan dengan lancar dengan diberi waktu cuti selama 3 bulan .
2.    Hak jaminan kesehatan (dalam jam  bekerja )
Bila dalam kegiatan dan jam kerja mendapatkan kecelakaan dalam bertugas maka semua biaya pengobatan ditanggung oleh perusahaan guna pegawai mendapatkan jaminan kesehatan yang layak dan dapat bekerja dengan baik lagi.






Catatan : perubahan dari Reseller menjadi perusahaan yang memproduksi  sendiri.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar